Thursday, October 11, 2012

Olav Samuel Pohan for "bedrieger" ? - Part 1 (Based on True Story)


"BEDROG",
itu nama 'suci' gw waktu masa2 perploncoan di awal masuk kampus dulu. Siapa sangka "bedrog" atau penipuan itu akan gw rasakan sendiri 9 tahun kemudian, yaitu sekarang. Ceritanya panjang dan jujur bikin emosi banget. Diawali pada awal Maret 2012, temen gereja gw sebut saja namanya bunga #loh :D, jangan dah.. sebut saja namanya X ngajakin gw gabung ke sebuah tim padus/choir named Jakarta Chamber Singer. JCS ini dibentuk dengan tujuan mengikuti "Rimini International Choral Competition di Italy dan Canta al Mar- Festival Coral Internacional di Spain" dengan tambahan kegiatan konser di beberapa negara Eropa yang keseluruhannya direncanakan berlangsung dari akhir September s/d akhir Oktober. Seems exciting??? Ya iyaaalllaaaahhhh.. Buat orang2 yang cinta sekali ber-choir-ria kaya gw, itu adalah tawaran yg super duper menarik. Belum lagi semuanya itu adalah gratis, per orangnya malah akan diberi fee 5jt rupiah.. Kurang seru apa coba, ada yg mau bayarin lu nyanyi di Eropah, for one Month, free pula.. (jangan buru2 minta diajakin gabung ya, krn ceritanya blm kelar :D)
Mulai galau ni gw, secara gw belom satu taun di kantor yg sekarang, logisnya si gak bakalan dikasi cuti selama itu. Tapi setelah dipikir2 kapan lagi ada kesempatan kaya gini, akhirnya gw tetep ikutin latiannya, bahkan sempat dengan niat 'kalo gak dapet ijin gw akan resign'.. WOW *lirik fika, Thanks God I didn't have to do that :). Latian berjalan sesuai jadwal. Bulan- bulan awal 2 kali seminggu, lewat 2 bln jadwal latian nambah jadi 3 kali seminggu, lewat 3 bulan naik lagi jadi 4 kali seminggu.. Sampai akhirnya di bulan Agustus dan September latihan diadakan setiap hari.. Seriusss.. Bener 7 hari seminggu, dan pengurus bawelnya minta ampun kalo ada yg ijin apalagi absen tanpa pemberitahuan. They asked us to be professional, and we did it.. Hampir semua anggota menghilang dr kegiatan rutinnya selain kerja dan kuliah. Gw sendiri menghilang dari semua pelayanan bahkan kebaktian di gereja gw sendiri, menolak job kepanitiaan dan dengan berat hati meninggalkan kegiatan mengajar anak jalanan gw tiap sabtu demi memprioritaskan persiapan festival dgn JCS. Persiapan itu berjalan dengan sangat serius dan rapi. Keanggotaan JCS sendiri sempat beberapa kali berubah, untuk tim awal ini gambaran anggotanya:
Fyi, gw perkenalkan sedikit para pengurus inti JCS yg setia sampai akhir tdd:
Ketua 1: Santana Sri Rejeki (paling kiri yg warna bajunya beda sendiri) kita sebut SS
Ketua 2: Eva Manullang (dengan dress panjang tepat di tengah barisan) kita sebut EM
Sekretaris: Jonggara Simanjuntak, yg tak lain dan tak bukan adalah pangerannya Santana (paling kanan dengan gaya paling heboh) kita sebut JS
Dan Sang Pelatih atw Sang Boss 'kalo kata Santana' adalah yg di barisan belakang pake baju kotak2 beda sendiri yaitu Olav Samuel Pohan, cucu dari E.L. Pohan salah satu pendiri Yamuger sekaligus ponakan dr Ronald Pohan, seorang komposer tenar yg lagu2nya sudah sering dibawakan dalam kompetisi2 internasional.
Watta great composition for a team huh.. 
Is it???

Hmmm, kayanya cerita ini kepanjangan kalo dibikin cerpen. Berhubung gw harus cabcuzz sekarang, cerita ini akan gw bikin jadi cerbung, dan untuk part 1 nya gw stop di sini dulu ya.. Yang penasaran, boleh ditunggu episod2 berikutnya akan segera gw tulis.. Bubye.. *telat ke latian VG


3 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Kejadian terahir dengan si olav:Beberapa bulan yang lalu dia menawarkan busines SBLC kepada kami dan ternyata ketahuanlah bulan juni ini,bahwa semuanya adalah palsu termasuk MT799 dari Bank Turki,ICBPO,MT760, Swift transfer dari HSBC Bahrain dan Saldo rekening HSBC Hongkong,yang mengakibatkan kami menderita kerugian lebih dari 1M.Komplotan OP menyebar hingga ke Luar Negeri.Sementara itu OP minta agar ps JCS melayani ibadah minggu di HKBP Cikini dan itu terjadi duakali dan jemaat kami menyambut dan melayani mereka dengan baik.Juga olav minta agar ps JCS latihan tiap hari Rabu di gedung HKBP Cikini yang berlangsung hingga minggu ini.
    Pada tgl 23 Mei yang lalu,olav minta sertifikat asli ruko saya yang di Galaxy,karena katanya ada pembeli dan notaris,ingin meneliti kelengkapan surat-suratnya.Yang sialnya,semenjak itu,olav melarikan diri,tak dapat ditemukan lagi dan menurut orang-orang yang kenal dia,sudah digadaikan olav kepada orang lain,sehingga saya terpaksa memblokir ke BPN Bekasi. Karena itu saya melarang ps JCS untuk menggunakan gedung HKBP Cikini sebagai tempat latihan semenjak sekarang dan minta kepada para anggota ps JCS dan siapapun yang mengenal olav,untuk membantu memberitahukan kami,dimana keberadaan si olav sekarang dan demi nama baik ps JCS,sebaiknya para anggota,dapat membawa olav kepada kami,ataupun membantu agar si olav dapat mengembalikan sertifikat tersebut. Kami tidak keberatan kalau ps JCS masih ingin memanfaatkan gedung HKBP Cikini di waktu yad dengan syarat ,tidak boleh ada kaitan dengan olav.
    Bagi yang dapat memberi informasi tolong hubungi (021) 5485166 dan 08128607013, jc situmorang

    ReplyDelete
    Replies
    1. http://imageshack.us/photo/my-images/842/fymv.jpg/

      Delete